Sebelum membahas lebih detail mengenai sound system, mesti kita pahami dulu konsep sederhana mengenai bunyi. Bunyi dihasilkan oleh adanya benda yang bergetar, dengan kata lain, jika kita mendengar suara artinya ada sesuatu yang bergetar namun tidak cukup dengan getaran suatu benda, harus ada 3 elemen dasar yang membuat suara dapat terdengar yaitu sumber getar, medium penghantar dan penerima (dalam hal ini adalah gendang telinga manusia). Jika salah satu elemen tidak ada, maka kita tidak dapat mendengarakan suara.
Pengertian Sound System
Tata suara / Sound System memainkan peranan yang sangat penting dalam suatu pertunjukan langsung dan menjadi satu bagian tak terpisahkan dari tata panggung dan bahkan acara pertunjukan itu sendiri. Tata suara erat kaitannya dengan pengaturan penguatan suara agar bisa terdengar keras tanpa mengabaikan kualitas suara-suara yang dikuatkan.
Sound system menurut (Gary Davis & Ralph Jones) adalah susunan komponen elektronik yang dirancang sedemikian rupa untuk meningkatkan kekuatan suara, agar suara dapat didengar dengan jelas oleh banyak orang pada pertunjukan music, seminar dll. Menurut (Sriwaluyanti dkk) sound system disebut teknik pengaturan peralatan suara atau bunyi pada suatu acara pertunjukan musik, konser, pertemuan seminar, masjid, gereja, dll.
Jadi sound system dapat disimpulkan bahwa suatu susunan komponen elektronik yang dirancang sebagai teknik pengatur suara agar mendapat penguatan suara yang dapat didengar oleh banyak orang pada suatu acara, atau pertemuan. Seseorang yang mengoperasikan sound system disebut sebagai soundman atau sound enginner.